feedburner
Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

feedburner count

banyaknya pengunjung


View My Stats

kumpul blogger

lowongan

lowongan kerja

lowongan kerja

baca artikel dapet duit

readbud - get paid to read and rate articles

cash ptc

paid to surf

clock-pay

clockpay.net

donkey mails

DonkeyMails.com: No Minimum Payout

fine-ptc

$10 per click

income-web

dapet dollar gratis

Get cash from your website. Sign up as affiliate.

promoteburner

4. keracunan cendawan

Keracunan Cendawan

Cendawan yang tumbuh liar potensial sebagai cendawan beracun. Cendawan yang beracun biasanya mempunyai bentuk dan warna yang mencolok. Tapi dalam kenyataan sehari-hari, sukar untuk membedakan antara cendawan beracun dan tidak beracun.

Cendawan beracun antara lain mengandung :

(a) Senyawa siklopeptida

q Sifat;

¨ Stabil terhadap pemanasan

¨ Tidak larut dalam air

¨ Tidak rusak jika dipanaskan

q 3 kelompok senyawa siklopeptida;

1) phalotoksin (heptapeptida siklik)

2) amatoksin (oktapeptida siklik)

3) virosin

q contoh;

1) Amanita phaloides

2) A. verna

3) A. virosa

4) Garelina autumnalis

5) G. marginata

6) G. venenata

7) Lepiota helveola

(b) Senyawa monometilhidrazin

¨ Senyawa ini menghalangi reaksi enzim yang berkaitan dengan piridoksal fosfat.

¨ Cendawan yang mengandung senyawa mono metilhidrazin, antara lain G.ambigua, G.esculenta, dan G.infula.


(c) Senyawa coprine

¨ Senyawa coprine adalah asam amino dengan efek seperti antabuse yang memblokade enzim asetaldehid dehidrogenase sehingga terbentuk asetaldehid dengan segala efeknya.

¨ Cendawan yang mengandung coprine ialah Coprinus atramentarius.

(d) Senyawa muskarin

¨ Keberadaan muskarin jarang tidak disertai antagonisnya. Muskarin mempunyai efek kolinergik perifer, tapi tidak menembus barrier daerah otak karena mempunyai senyawa amonium kuartener.

¨ Cendawan yang mengandung muskarin, antara lain Amanita muscaria, A.pantherina, Clitocybe dealbata, C. illudens, inocybe lacera, dan Russula emetica.

(e) Senyawa asam ibotenat dan muscimol

¨ Senyawa ini hasil oksidasi 1-dopa yang berkaitan mempunyai efek antikolinergik. Jika terdapat asam ibotenat bersama-sama dengan muskarin, akan membingungkan diagnosa dan terapinya bila kadarnya tidak berbeda jauh.

¨ Cendawan yang mengandung asam ibotenat dan muscimol, antara lain Amanita gemmata, A.muscaria, dan A. pantherina.

(f) Senyawa psilobin

¨ Psilobin dan psilocin indol mempunyai efek terhadap sistem saraf pusat seperti LSD.

¨ Cendawan yang mengandung psilobin, antara lain Psilocybe caerulescens, Cunocybe cyanopus, Gymnopilus aeroginosus, dan panaeolus papillionaceus.

¨ Gejala klinis;

1)


Gejala timbul dalam waktu 6jam

Keracunan yang terjadi biasanya tidak serius, dengan gejala yang timbul, antara lain mual, muntah, sakit perut, diare, kepala pusing, ataksia, hiper aktif, dan tidak toleran terhadap alkohol. Jika mengandung muskarin dapat timbul bradikardia, miosis, banyak keluar ludah, dan gejala kolinergik lainnya.karena keberadaan muskarin biasa disertai oelh antagonisnya maka dapat juga timbul gejala – gejala antikolinergik. Komplikasi yang dapat terjadi, antara lain dehidrasi, hipotensi, dan halusinasi.

2) Gejala klinis timbul setelah 6 jam

Jika gejala klinis timbul setelah 6 jam, keracunan yang terjadi sangat serius, bahkan mungkin fatal. Gejala yang timbul, antara lain mual, muntah, gastroenteritis, sakit perut berat dan diare yang mengandung darah. Setelah 3 – 4 hari, dapat terjadi ikterus dan gejala gagal hati dan ginjal, aritmia jantung, jantung berhenti berfungsi, konvulsi, dan pingsan.

¨ Tindakan gawat darurat :

Jika penderita tidak muntah, usahakan untuk muntah, antara lain dengan sirup ipeca. Selanjutnya, berikan karbon aktif dalam larutan sorbitol 70 % untuk mengeluarkan racun yang tidak terabsorpsi.

¨ Antidot yang dapat digunakan

1) Terhadap keracunan cendawan yang mengandung muskarin, berikan antropin 1 mg secara oral atau SC.

2) Terhadap keracunan cendawan yang mengandung senyawa monometilhidrazin, dapat diberi piridoksin 25 mg/kg secara IV

3) Terhadap keracunan cendawan Coprinus dan Clitocybe yang menimbulkan aritmia jantung dapat diberi propanolol dan hindari inuman yang mengandung alkohol.

¨ Tindakan umum

a. Dalam waktu 5 – 10 hari, keseimbangan cairan dan elektrolit perlu dikontrol dan usahakan tidak terjadi hipoglikemia. Pada kercunan yang berat, hati mulai berfungsi setelah 6 – 8 hari dan selanjutnya sembuh sama sekali.

b. Pemberian karbohidrat dalam jumlah besar akan membantu dalam melindungi hati dari kerusakan lebih lanjut. Untuk ini dapat diberikan larutan dekstrosa 5 – 10 % sebanyak 4 – 5 liter tiap 24 jam secara IV, jika pengeluaran urin lancar.

c. Jika sudah dapat diberikan cairan dari mulut, segera diberikan sari buah dan larutan glukosa 120 g/liter sampai 4 – 5 liter sehari.

¨ Tindakan khusus

1. Atasi komplikasi yang dapat timbul, seperti anuria, konvulsi, dan demam.

2. pemberian obat diuretika seperti furosemid 0,25 – 1 mg/kg/hari untuk meningkatkan pengeluaran urin 3 – 6 ml/kg/hari akan sangat membantu.

3. pernapasan perlu diperhatikan dan hindari imtubasi, jika tidak perlu.





0 komentar:

Posting Komentar

Link Exchange

paypal

Daftar di PayPal, lalu mulai terima pembayaran menggunakan kartu kredit secara instan.

negeri ads

lowongan kerja di rumah