wempigembulzblog

Sterilisasi Media

Beberapa cara mensterilkan media :

2.2.1 Mendidihkan media selama beberapa jam, dengan ini matilah semua benih kehidupan

2.2.2 Tyndallisasi, yaitu mendidihkan medium dengan uap selam beberapa menit. Diamkan selama 1 hari, maka spora-spora smpat tumbuh menjadi bakteri vegetatifnya lalu media tersebut didihkan lagi selama beberapa menit.

2.2.3 Dengan autoklaf, autoklaf merupakan alat untuk sterilisasi basah dengan uap air. Sterilisasi media ini tidak bisa menggunakan oven karena komposisi cair yang ada didalamnya bias kering. Media yang akan disterilkan ditempatkan di dalm autoklaf selama 15-20 menit (tergantung jumlah media yang akan disterilkan). Setelah pintu autoklaf ditutup, barulah pipa uap di buka, dan suhu akan terus naik hingga 121 C, biasanya autoklaf sudah diatur sedemikian rupa sehingga pada suhu tersebut tekanan sebesar 15 lbs per inci persegi atau atm?cm .Perhitungan waktu dimulai sejak termometer pada autoklaf menunjuk 121 C. Setelah waktu cukup, maka kran uap ditutup, sehingga suhu turun sedikit demi sedikit demikian pula manometer. Apabila media menggunakan vitamin, gelatin atau gula, maka setelah sterilisasi media harus segera didinginkan untuk menghindarkan terurainyta zat-zat tersebut. Media yang sudah steril dapat disimpan dalam almari es.

2.2.4 Filtrasi, media disaring dengan saringan porselin atau dengan tanah diatom bias juga dengan yang dibuat dari asbes. Agar zat-zat organic tidak mengalami penguraian.Sehabis penyaringan mediamasih perlu dipanasi dengan autoklaf.