wempigembulzblog

Bagian yang terakhir akan memperlakukan semua aspek praktis dari sampling dan pengolahan sampel. Contohnya : penyimpanan, pemeliharaan, persiapan, pengolahan dari hasil uji dan sebagainya. Beberapa gagasan dasar tentang sampling yang dapat diuji dan tidak dapat dikerjakan, masih dibutuhkan untuk menggantikan yang tidak jelas.

Tidak ada mesin yang akan menghasilkan hasil yang tepat untuk setiap keadaan yang memungkinkan pada sampel. Yang dibutuhkan adalah keadaan yang sebenarnya dalam pengujian dan uji ini harus sesuai dengan kemampuan laboratorium.

Uji laboratorium hanya akan memberi jawaban untuk sampel. Kalau sampel tidak diambil dan disimpan dengan benar serta tidak dilindungi sesuai dengan kondisi sumbernya, kemudian hasil uji anda tidak akan banyak membantu anda sesuai dengan sumbernya.

Hasil uji laboratorium untuk masing-masing sampel membutuhkan hubungan timbal balik dari sampel yang datang dengan sumbernya. Kadang-kadang informasi datang jelas dan berguna tetapi kadang-kadang tidak jelas dan lebih membingungkan. Permintaan untuk uji khusus membutuhkan pikiran tentang keahlian seseorang.

berikut langkah - langkah yang tepat untuk penanganan sample :

1. Mengumpulkan sampel untuk meyakinkan bahwa jenis sampel, lokasi, dan waktu penarikan sampel sesuai dengan rencana penarikan sampel

2. Menyiapkan sampel untuk pengujian
3. Menyiapkan sub sampel untuk meyakinkan bahwa mereka representatif
4. Mengikuti prosedur keamanan yang telah disetujui untuk mengurangi bahaya atau kontaminasi terhadap diri sendiri, lingkungan kerja dan skitarnya.
5. menyiapkan sub sample sebagai cadangan
   
6. Memberikan label pada sampel cadangan tersebut dan mencatat informasinya
7. Membuang limbah dan sisa sampel yang sudah terpakai sesuai dengan prosedur
8. Membersihkan peralatan, wadah dan kingkungan kerja sesuai dengan prosedur