wempigembulzblog

A. Perencanaan sampel

Perencanaan sampel dapat ditulis dalam bentuk :

? Permintaan dari konsumen.

? Pemerintah dan peraturan-peratuan industri.

? Kebutuhan dari perusahaan.

Perencanaan sampel ini merupakan uraian khusus dari nomor sampel untuk diambil dari masing-masing batas produksi per periode waktu, hal ini termasuk salah satu syarat khusus bagaimana sampel itu diambil.

Rencana sampel yang baik meliputi :

s Berapa kali mengadakan sampling

s Ukuran sampel

s Bagaimana mengambil sampel

s Bagaimana memilih bagian dari sampel

s Beberapa cara yang baik untuk memilih bagian dari sampel yaitu :

a Secara random : sampel diambil secara sederhana secara random jika tempat (kantong) pasir dibawa untuk dites/diuji.

a Dengan peraturan : ilmu pengetahuan perorangan dan peraturan yang digunakan untuk memilih sampel.

a Dengan kelompok : membagi beberapa sampel kebeberapa area (kelompok) kemudian memilih dari kelompok secara random.

a Secara sisitematik : sampel diambil dalam interval yang berurutan.

Ini berguna dalam area penyimpanan seperti ruangan dingin, dimana lantai dapat dibagi kedalam 8-10 area dan sampel diambil dari satu atau lebih dari area itu.

B. Konfirmasi keamanan dan persyaratan pelaporan

Bila menangani (penanganan atau penyimpanan) sampel yang kita usulkan sesuai dengan :

G Prosedur OHS (K-3)

G Prosedur manajemen lingkungan

G Persyaratan-persyaratan jaminan kualitas